Berbeda dengan Sakha yang getol dan lancar membaca sejak berumur 4 tahun, Akhsan menyukai buku tapi lebih memilih dibacakan ibu, bapak atau kakaknya. Sebenarnya Akhsan sudah mengenal huruf dan bisa membaca, tapi mungkin minat bakatnya di bidang menghitung lebih menonjol dan ketika ibu atau bapak tidak bisa (baca=tidak mau lagi) membacakan buku, masih ada Kak sakha yang siap bergaya bak pendongeng mambacakan buku untuk Akhsan.
Untuk memancing minat Akhsan membaca, aku dan suami mencoba rumus baru (ini ide dari suami). Akhsan dimotivasi membaca lewat kesukaannya "BOLA".
Kami belikan majalah tentang bola dan selalu menyediakan koran harian yang tiap hari ada berita khusus tentang bola, bapaknya juga membelikan tabloid bola (ini sih sekalian buat bapaknya ya...)
Lumayan juga, Akhsan 'terpaksa' membaca karena ingin tahu tentang berita bola. Tapi...kok ya tetap ada tapinya. Kemudian Akhsan lebih tertarik pada foto pemain bola, gaya selebrasi gol, skema pertandingan dan skema gol dalam setiap pertandingan yang dimuat full color dalam koran.
Berita hanya dibaca judulnya saja, skor, jadwal dan gambar sudah cukup mewakili buat Akhsan untuk mendapatkan info yang diamauinya.
Kemudian, ada hal lain yang muncul, Akhsan menunjukkan sifatnya yang sebenarnya sudah terindikasi sejak masih sangat kecil yaitu ketelatenan, ke-konsisten-an dan kerapihan dan tentu saja kesetiaan yang kebetulan saat ini tertuju untuk satu hal "BOLA"
Berawal dari melihat poster pemain bola, Akhsan mengutarakan keinginan membuat poster sendiri ala dia. Aku perbolehkan dengan syarat, dia upayakan dan rawat sendiri. Dan Akhsan membuktikannya.
Mulanya dari selembar kertas kosong yang ditempel gambar kepala pemain bola, lalu disusul dengan menyambung lebih banyak kertas, ditempel dengan lebih banyak gambar. Semakin lama semakin jelas polanya. Di tiap pertandingan (yang disukai Akhsan) dia akan menempel hasil (skor) pertandingan, disusul skema gol dan terakhir selebrasi gol dari pemain. Dengan telaten Akhsan menyambung kertas-kertas putih itu, menggunting gambar yang diinginkan lalu menempelkan di poster buatannya.
Edisi awal poster |
Semakin panjang poster ini dibuat. Akhsan juga dengan telaten memisahkan bagian koran yang memuat berita bola, disimpan di 'sarang'nya dan ketika punya waktu luang dia akan kembali melanjutkan menggunting dan menempel menambah panjang posternya.
Dan hebatnya lagi, setiap kali selesai menambah koleksinya atau sekedar menggelar kembali hasil karya untuk dikagumi sendiri atau 'menyuruh' orang lain mengaguminya...Akhsan akan menggulung kembali posternya (kadang minta batuanku karena semakin panjang) kemudian menyimpannya kembali bersama koran bola yang belum digarapnya.
Setelah digelar, siap disimpan kembali |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar