Senja mengantar dalam diam, mengiringi langkah menyusuri jalan.
.
Tanda bahwa ada antara yang tak terjelaskan, menelisik dalam kalbu menjeda perasaan.
.
Tak semua hal dapat jelas gamblang tergambar, dalam satu waktu dalam satu tatap perbincangan.
.
Bulir embun di sudut kaca meluncur satu demi satu perlahan, begitu pula jalan hidup tiap insan.
.
Pada waktunya dia akan luruh, pada waktunya semua akan terjelaskan.
.
Jalani, nikmati, syukuri.
Kamis, 25 Juni 2020
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
'Bunda sudah di bandara, sebentar lagi sampai rumah' SMS yang dikirim Risma semenit lalu ke ponsel Bima, suaminya. Segera s...
-
Kemarin membaca surat elektronik seorang warga Jogja untuk Pak Wali tentang Pelecehan di Balaikota yang lengkapnya ada di sini . Sempat me...
-
Wuih, gak ada habisnya ngomongin serunya ketemu dengan para Ibu dan calon Ibu yang keren dan penuh semangat di IIDN Jogja nih . ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar